Mengatur keuangan bukan saja urusan orang tua, melainkan juga anak muda. Anak muda saat ini juga perlu memahami cara mengatur keuangan secara cerdas.
Orang tua, dewasa bahkan anak muda juga memiliki kesempatan untuk sukses. Pada dekade ini, usaha atau bisnis tidak hanya dipegang oleh orang tua dan dewasa. Akan tetapi, kini anak muda bahkan ada yang masih belia sudah terjun ke bisnis.
Jika Anda salah satu anak muda yang mungkin kebetulan memiliki usaha dan perlu untuk mengatur keuangan, maka informasi yang akan kami sajikan berikut tepat.
Setiap orang memiliki cara mengelola keuangan tersendiri dengan berbagai kebijakan diterapkan di dalamnya. Akan tetapi, banyak juga diantara mereka yang masih mengalami kesulitan bahkan tak sedikit juga sampai memengaruhi usaha mereka.
Ada banyak sebab mereka mengalami kesulitan, entah karena memang belum tahu, masih belum menemukan cara yang tepat atau bahkan memang tidak menerapkan pengaturan keuangan sama sekali.
Bagaimana Cara Mengatur Keuangan secara Cerdas?
Tidak perlu menunggu lebih lama lagi, berikut ini adalah beberapa cara mengatur keuangan dengan cerdas ala anak muda
1. Belajar Untuk Menabung
Mungkin Anda atau anak muda pada umumnya sudah sangat tidak asing dengan istilah menabung. Meskipun begitu, menabung merupakan cara yang efektif untuk mengelola keuangan dengan baik. Ditambah lagi, menabung sangat penting bila Anda mau mempersiapkan masa depan.
Hal yang perlu menjadi titik tekan dalam menabung adalah disiplin yang tinggi. Anda harus benar – benar memiliki komitmen untuk menyisihkan beberapa persen dari pendapatan untuk ditabung. Jika bingung untuk memulainya, cara terbaik adalah merubah gaya hidup, mulai berpikir akan kebutuhan bukan keinginan.
Untuk besaran uang yang akan Anda tabung bebas, namun jika ingin lebih mengikuti tren anak muda bisa menerapkan metode “Kakeibo” (seni menabung Jepang). Anda harus menyisihkan uang dari penghasilan sebesar 20% setiap bulannya.
2. Mengutamakan Kebutuhan bukan Keinginan
Meski masih berusia muda, perlu memperhatikan apa–apa saja yang menjadi kebutuhan. Perlu diketahui bahwa kebutuhan sangatlah berbeda dengan keinginan.
Sangat penting bagi Anda untuk mendahulukan kebutuhan daripada keinginan. Dengan begini, Anda kini mulai untuk belajar lebih bijak dalam mengatur keuangan.
Cara mengatur keuangan akan jauh lebih mudah jika sejak awal telah memahami dengan baik apa saja yang menjadi kebutuhan. Anda bisa memilih dan memilah mana saja yang menjadi kebutuhan dan apa saja yang merupakan keinginan.
Cara yang bisa Anda lakukan yakni dengan membuat catatan belanja bulanan yang tepat dan patuhi dengan baik. Kalau perlu, Anda bisa menambahkan waktu, misalnya kebutuhan hari – hari, bulanan hingga jangka yang lebih panjang.
3. Susun Anggaran Pengeluaran dengan ketat
Poin ketiga ini masih ada hubungannya dengan poin sebelumnya. Cara ketiga untuk mengelola keuangan adalah dengan mengatur anggaran dengan ketat. Anak muda harus bisa mengatur anggaran pengeluaran dengan ketat. Mengapa? Karena Anggaran ini dibutuhkan sebagai sebuah acuan dalam segala perhitungan finansial Anda.
Caranya dimulai dari pemasukan, pengeluaran, serta kebutuhan untuk berinvestasi dan akses terhadap layanan kesehatan.
Mengapa harus dengan ketat?
Sebab penyusunan tersebut berguna agar Anda tidak mengeluarkan uang untuk hal-hal yang tidak dibutuhkan. Sekaligus, membuat Anda lebih disiplin lagi dalam menentukan prioritas demi mengelola kondisi finansial agar lebih baik.
4. Mulai untuk Investasi
Tidak ada ruginya mulai melakukan investasi di usia muda. Jika dilakukan dengan benar dan konsisten, investasi bahkan mampu mendatangkan keuntungan yang sangat besar dalam keuangan. Investasi juga berperan penting dalam menciptakan kondisi keuangan yang kuat. Dengan kondisi keuangan yang kuat, maka Anda akan lebih mudah merealisasikan kehidupan ideal di masa depan tanpa rasa khawatir.
Dilapangan ada banyak instrumen investasi yang Anda dapat pilih misalnya emas, saham, obligasi, reksadana, dan lainnya. Ini adalah cara mengatur keuangan dengan cerdas bukan? Namun, perlu diingat semua itu memiliki risiko masing – masing.
Jika Anda masih pemula, sebaiknya pilih investasi yang memiliki tingkat risiko yang rendah. Anda bisa mengalokasikan beberapa persen dari pendapatan untuk diinvestasikan.
5. Hindari dan Segera Lunasi Hutang
Setiap orang mungkin pernah berhutang. Hutang merupakan kendala dalam menentukan pengelolaan keuangan yang baik. Dengan memiliki hutang, Anda jadi harus menyisihkan penghasilan Anda untuk membayarnya. Selain itu, hutang akan terus menghantui hari – hari Anda.
Langkah terbaik dalam mengelola keuangan jika memiliki hutang adalah segera melunasinya. Semisal KPR dan kartu kredit yang harus dilunasi dengan tepat waktu. Hutang bisa Anda masukkan ke dalam anggaran keuangan, sehingga Anda segera keluar dari jerat hutang.
Jika hutang Anda besar, lakukan pelunasan secara bertahap agar tidak terlalu terbebani. Jika sudah lunas, hindari sebisa mungkin untuk memiliki hutang baru.
6. Bijak Menggunakan Kartu Kredit
Kartu kredit memang memudahkan banyak orang dan terasa tidak membawa uang kemana – mana. Selain itu, biasanya kartu kredit akan menawarkan banyak promo di supermarket atau bahkan e-commerce. Perlu diketahui, sebenarnya memakai kartu kredit untuk berbelanja seperti layaknya hutang yang harus dibayar dengan cara mencicil setiap bulannya.
Berkaitan dengan cara mengatur keuangan, kartu kredit juga perlu mendapat perhatian. Mengguanakan kartu kredit sebaiknya harus dikontrol dan yang paling penting tidak digunakan untuk keperluan yang konsumtif.
Cara menggunakan kartu kredit secara bijak adalah usahakan membayar cicilan setiap bulannya dengan pembayaran penuh. Selain itu, jangan sekalipun meminjamkan kartu kredit jika tidak dalam mendesak.
7. Siapkan Dana Pensiun
Cara mengatur keuangan yang cerdas lebih baik jika dilakukan secara berkesinambungan. Meskipun masih muda, Anda sebaiknya juga memikirkan dana pensiun mulai sekarang.
Masa pensiun adalah masa dimana kita tidak dituntut untuk mencari penghasilan lagi, tetapi untuk menikmati masa tua. Anda bisa menentukan besarnya kebutuhan dana pensiun dan cicil secara rutin setiap bulannya. Untuk itu, Anda harus memiliki rekening khusus.
Jika jumlah dana pensiun cukup banyak, maka bisa dialokasikan ke dalam investasi. Pilih investasi yang berisiko kecil, misalnya deposito, reksadana, emas atau yang lain. Jika memungkinkan, Anda bisa berkonsultasi dengan pakar keuangan untuk memahami dan memudahkan dalam perencanaan investasi.
8. Cari Penghasilan Tambahan
Mumpung masih muda, tenaga dan pikiran masih segar. Jika masih ada waktu, tidak ada salahnya untuk mencari sumber penghasilan lain. Semakin banyak penghasilan maka uang yang Anda tabung juga semakin besar.
Anda bisa membuka usaha sampingan untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Namun, perlu untuk digaris bawahi, pastikan kegiatan mencari penghasilan tambahan ini jangan sampai mengganggu pekerjaan utama Anda.
9. Miliki Gaya Hidup Hemat
Cara mengatur keuangan dengan cardas yang terakhir adalah memiliki gaya hidup hemat. Meskipun masih muda, masih ada banyak energi dan memiliki keinginan yang ini dan itu, hendaklah untuk memiliki kesadaraan akan pentingnya hidup hemat. Tinggalkan semua kebiasaan yang bersifat konsumtif dan kegiatan lain yang bisa membuat pengeluaran membengkak.
Demikian informasi mengenai cara mengatur keuangan secara cerdas ala anak muda. Semoga bisa mejadi referensi terbaik bagi Anda. Terima kasih.