Banyak orang yang masih tidak tahu sejarah lahirnya sepatu Nike walaupun sering mengenakannya. Perusahaan produk peralatan olahraga ini memiliki sejarah yang tidak kalah unik dengan logo mereka.
4 Fakta Sejarah Lahirnya Sepatu Nike
Nike adalah salah satu perusahaan pakaian olahraga yang sudah sangat mendunia. Dengan beberapa pusat produksi di berbagai negara, perusahaan yang berpusat di Oregon ini memiliki logo yang sangat mudah dikenali.
Walau demikian, ada banyak fakta menarik dari sejarah perusahaan ini yang patut diketahui. Berikut adalah empat diantaranya :
1. Bernama Asli Blue Ribbon Sports
Sebelum Nike yang banyak dikenal hadir, semuanya bermula dari Blue Ribbon Sports. Perusahaan yang didirikan oleh sepasang atlet dan pelatih, Phil Knight dan Bill Bowman di tahun 1964 ini bercita-cita untuk mendobrak dominasi Puma dan Adidas.
Knight pergi ke Jepang dan menjalin kerjasama dengan perusahaan sepatu Onitsuka. Ia kembali sebagai importir sepatu Onitsuka Tiger dan melihat sendiri tingginya minat bagi sepatu berkualitas baik dengan harga terjangkau.
Kerjasama antara Blue Ribbon Sports dan Onitsuka dimulai dengan baik. Terlebih setelah mereka merilis Tiger Cortez berdasarkan desain dari Bowman. Tapi kerjasama ini harus berakhir di tahun 1971 dan Nike secara resmi berdiri.
2. Sepatu Pertama Terinspirasi Dari Pencetak Waffle
Sejarah lahirnya sepatu Nike tidak akan bisa lepas dari mesin pembuat waffle. Cetakan sarapan ini berbentuk khas dengan cerukan yang saling melintang. Bowman melihat desain itu dan tertarik untuk melihat apakah desain tersebut bisa digunakan di sol sepatu.
Percobaan pertama Bowman gagal karena ia menuangkan karet panas tanpa pelapis apapun sehingga lengket ke cetakan waffle. Tapi ia terus berusaha dan akhirnya desain “waffle sole” terlahir dan menjadi ciri khas Nike.
3. Logo Swoosh Seharga $35
Logo Nike yang terlihat seperti tanda centang itu memiliki nama resmi “Swoosh” ini dibuat oleh seorang mahasiswa bernama Carolyn Davis. Saat itu, Davis hanya mengenakan biaya sebesar $2/jam untuk kerjanya. Dan secara keseluruhan, Nike hanya perlu membayar $35 untuk logo baru mereka.
Walaupun awalnya tidak terlalu menyukai logo itu, Knight akhirnya luluh di tahun 1983 dan memberi Davis 500 saham di Nike sebagai bentuk terima kasih. Saat ini nilai saham tersebut berkisar di angka $1 juta.
4. Masalah Hukum dengan The Beatles
Apa hubungan salah satu band paling terkenal di dunia dengan sejarah lahirnya sepatu Nike? Jawabannya ada di iklan Nike Air Max di tahun 1987 yang menggunakan potongan lagu milik The Beatles yang berjudul Revolution.
Paul McCartney dan perusahaan rekaman Beatles, Apple Record, menuntut Nike atas penyalahgunaan hak cipta karena merasa bahwa Nike tidak pernah minta izin. Masalah hukum ini diselesaikan di luar pengadilan.
Akhirnya, Nike membuat iklan baru di tahun 1988. Iklan baru ini memperkenalkan motto baru mereka “Just Do It” yang dikenal hingga sekarang. Iklan tersebut menampilkan olahragawan senior Walter Stack yang berlari di sepanjang jembatan Golden Gate di San Francisco.
Seri Nike Air Jordan
Di tahun 1984, Nike mengambil keputusan untuk membuat kontrak eksklusif dengan seorang pebasket muda, Michael Jordan. Walau awalnya Jordan enggan, tapi ia setuju dengan nilai kontrak senilai $500,000 selama lima tahun, dua mobil Mercedes-Benz, dan sepatu dengan desain yang dia mau.
Kerjasama ini akan selalu dicatat sebagai dalam Sejarah lahirnya sepatu Nike Air Jordan yang sangat terkenal hingga sekarang. Jordan sendiri mengaku dia tidak terlalu menyukai warna merah dan hitam pada Nike Air Jordan 1.
Seri Nike Air Jordan menjadi salah satu sepatu Nike dengan penjualan terbesar. Terbukti bahwa keuntungan Nike dari penjualan seri ini saja mencapai $3 milyar per tahun. Michael Jordan sendiri menerima setidaknya $100 juta setiap tahun hanya dari royalti seri Nike Air Jordan.
Desain Yang Selalu Unik
Salah satu ciri utama desain Nike adalah sepatu yang bisa sangat futuristik bagi jamannya. Selain desain sol yang terinspirasi dari pembuat waffle, Nike juga membuat beberapa desain unik seperti pada Nike Air Rift.
Para pelari Kenya menjadi ide dasar untuk desain Nike Air Rift dengan desain jempol terpisah. Inspirasi lain untuk sepatu ini adalah orang Jepang yang menggunakan kaos kaki atau tabi dengan sandal kayu atau geta. Sepatu ini dengan cepat menjadi salah satu ikon Nike sejak diperkenalkan di tahun 1995.
Sejarah lahirnya sepatu Nike cukup panjang dan penuh pelajaran bagi pelaku bisnis. Selain pantang menyerah Knight dan Bowman selaku pendiri Nike juga terus terbuka dengan berbagai ide baru dan tidak pernah berhenti berinovasi.